Pengukuhan Duta Literasi Netusa
Suasana upacara di lapangan upacara SMP Negeri 7 Salatiga Senin, 6 Februari 2023 berlangsung khidmat. Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Ir. Denok Respati Sinoeng sebagai Bunda Literasi Salatiga. Petugas upacara maupun peserta upacara yang terdiri dari tamu undangan dari jajaran duta literasi Salatiga, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, guru karyawan , dan siswa SMP Negeri 7 Salatiga tampak khidmat mengikuti serangkaian acara dalam kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Ibu Denok, menyampaikan pesan untuk peserta upacara, utamanya kepada para siswa. Semakin banyak ilmu pengetahuan yang harus dikuasai siswa untuk mengatasi berbagai masalah hidup di masa depan. Siswa perlu mempersiapkan diri sedini mungkin. Salah satu persiapan yang harus dilakukan adalah mengembangkan kemampuan literasi.
Dalam amanatnya, peserta upacara diharapkan meluangkan waktu untuk membaca buku, memaksimalkan penggunaan gadget dengan bijak, mencari informasi dari sumber terpercaya, tidak boleh mengakses konten negatif, sharing informasi yang didapat dari media sosial, dan jangan menyebarkan informasi yang belum tentu kebenarannya.
Sebelum mengakhiri amanatnya Ibu Denok berpesan kepada civitas akademika SMP Negeri 7 Salatiga untuk selalu bersatu hati mewujudkan lingkungan kaya literasi sekaligus berbudaya membaca yang produktif di sekolah.
Ada kalimat bijak yang disampaikan beliau mengutip dari Najwa Shihab yaitu βCuma perlu satu buku untuk jatuh cinta pada membaca. Cari buku itu, mari jatuh cinta.β Kalimat singkat tetapi menyiratkan pesan yang begitu dalam. Untuk memulai pada kegemaran dan cinta membaca sebenarnya hanya perlu dilakukan langkah sederhana yaitu menemukan satu buku untuk dibaca. Setelah membaca satu buku dan memahami isinya kita akan terpacu dan βketagihanβ membaca.
Dalam kegiatan tersebut sekaligus dilaksanakan pencanangan Duta Literasi SMP Negeri 7 Salatiga. Terpilih sebagai Duta Literasi SMP Negeri 7 Salatiga yaitu Putri Tita kelas 9G. Pemamasangan selendang sebagi Duta Literasi dilakukan oleh Ibu Denok dilanjutkan dengan pemasangan PIN Duta Literasi Sekolah dan diikuti oleh duta literasi kelas.
Dalam kesempatan itu juga diserahkan cindera mata berupa hasil karya literasi siswa, Fatimah kelas 7 H, berupa sketsa wajah Ibu Denok dan dua buah buku karya Ibu Puji Prasetyowati[ yang berujul Senja Abu-abu dan Menanti Matahari. Kegiatan dilanjutkan dengan foto bersama dan ramah tamah.
Selain Ibu Denok, Kepala Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kota Salatiga juga menyampaikan pesan bahwa kita tidak berhenti di kegiatan membaca saja, tetapi berkarya dalam tulisan-tulisan yang bermakna.
Mari bersama mewujudkan budaya berliterasi di sekolah dan di lingkungan kita. Semangat literasi memajukan negeri.